KERINCI, JAMBI - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bupati Kerinci nomor urut 03 Monadi - Murison kuasai panggung dalam debat publik terbuka yang dilaksanakn oleh KPU Kabupaten Kerinci, Selasa malam (12/11/2024).
Debat publik Cabup dan Cawabup Kerinci pemilihan tahun 2024 tersebut berlangsung di Gedung putih Fria Jalan Angkasa Pura, Desa Sebukar, Kecamatan Tanah Cogok, Kabupaten Kerinci.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Ampun, Presiden
|
Dalam debat publik berlangsung alot itu, paslon nomor urut 03 Monadi - Murison mampu memaparkan visi misi dengan jelas, sehingga apa yang disampaikan itu dapat dipahami oleh paslon yang lain dan masyarakat yang menyaksikan secara langsung.
Selain itu, paslon Monadi - Murison juga mampu menjawab segala pertanyaan dari paslon lain dengan mudah, bahwa seluruh pendukung yang hadir memberikan aplus terhadap pasangan nomor urut 03 itu.
Dalam kesempatan itu, Monadi - Murison juga memaparkan program unggulannya, seperti langkah tepat untuk memajukan pariwisata, mengatasi banjir, memajukan pertanian, masalah pendidikan, pemekaran Kerinci Hilir, ASN, eksistensi kaum milenial serta persoalan yang mendasar yang mutlak dibenahi adalah pemerataan pembangunan.
Dengan mampu menjawab segala pertanyaan paslon lain, dan mampu memaparkan berbagai program unggulan, sehingga paslon Monadi - Murison berhasil kuasai panggung debat publik tersebut.
Dibandingkan paslon lain, terlihat demam panggung dan dinilai tidak menguasai persoalan yang dihadapi masyarakat Kerinci. Sehingga visi dan misinya dinilai ngawur dan sulit dicerna.
Bahkan, hampir setiap masyarakat Kerinci menyaksikan secara langsung melalui stasiun televisi lokal dan kanal resmi youtube KPU Kerinci mengakui bahwa visi - misi Monadi - Murison benar - benar menjawab persoalan permasalahan masyarakat Kerinci saat ini.
"Iya, debat masih berlangsung, tapi dapat disimpulkan bahwa Monadi - Murison sungguh visioner yang mampu menjawab permaslaahan yang ada di Kerinci saat ini, visi dan misinya mudah dicerna dan dimengerti semua kalangan, ketimbang calon yang lain, yang menurut kami terlalu mengada - ngada, " ungkap Darul warga Kerinci. (Sony)